WeCreativez WhatsApp Support
Silakan Pilih Tim Support Kami sesuai Kebutuhan Anda, Dengan Senang Hati Kami Melayani Anda.
Hi, how can I help?

Perawatan Dan Pengoperasian Ringan Pada Genset Agar Tetap Optimal

perawatan genset Seperti halnya peralatan lainnya, genset juga memerlukan perawatan khusus supaya tetap awet dan dapat digunakan dengan optimal dalam jangka waktu yang lama. Untuk membuat genset di rumah mampu bekerja dengan efektif serta tahan lama, diperlukan perawatan yang tepat.

Perawatan Genset

1. Pastikan genset dioperasikan dengan benar.
Sebelum mengoperasikan genset Anda, sebaiknya baca dulu buku petunjuk mengenai cara penggunaannya. Jadi, Anda dapat memastikan bahwa Anda telah menggunakan genset dengan benar sehingga ketika terjadi kerusakan bukan menjadi kesalahan Anda, dan garansi masih dapat berlaku pada genset yang mengalami kerusakan.

2. Ketika ada hal yang janggal, segera matikan genset.
Saat terjadi hal yang janggal seperti suara yang terlalu keras (lebih dari biasanya), atau getar yang terlalu kuat, sebaiknya langsung matikan genset Anda. Segera cek ulang kondisi genset bila terjadi hal yang tidak seperti biasanya dan tanyakan pada teknisi yang lebih paham mengenai genset.

3. Letakkan genset pada tempat yang aman.
Genset adalah alat yang harus benar-benar diperhatikan cara perawatan dan peletakkannya. Jauhkan genset dari air, terik matahari, dan hal lain yang berisiko menimbulkan kerusakan pada genset. Taruh genset di tempat yang sirkulasi udaranya baik dan jauhkan dari tempat mudah tergenang air antisipasi kalau ada kebocoran arus dari genset dan bisa terjadi shock electrical.

4. Pastikan genset selalu bersih.
Bersihkan debu, kotoran, minyak, maupun air yang melekat pada genset. Kebersihan genset harus terus diperhatikan agar kinerjanya tetap optimal dan fisiknya tetap terlihat bagus. Genset harus dibersihkan secara teratur, terutama pada bagian radiator genset agar genset yang Anda miliki tidak mudah rusak meski telah dipakai dalam jangka waktu lama.

5. Ganti spare part genset yang usang.
Apabila genset telah dipakai dalam kurun waktu tertentu, biasanya ada bagian atau komponen yang kinerjanya akan semakin berkurang. Penggantian komponen yang telah usang termakan usia penting untuk diperhatikan, agar komponen-komponen genset yang lainnya tidak ikut rusak hanya karena ada satu spare part yang telah usang.

6. Operasikan genset di ruangan dengan sirkulasi udara yang baik.
Pengoperasian genset di dalam ruangan haruslah memperhatikan sirkulasi udara pada ruangan tersebut. Hal tersebut bertujuan agar gas buang dari sisa pembakaran genset yang keluar dari knalpot dapat terbuang dengan baik. Selain demi kesehatan pengguna, juga untuk mencegah mesin genset agar tidak cepat panas.

7. Cek kabel-kabel instrument secara berkala.
Kabel-kabel instrument yang terdapat pada genset harus selalu diperhatikan secara berkala. Perawatannya harus terus dijaga karena merupakan bagian dari perlengkapan penting pada mesin genset Anda.

8. Pastikan bahan bakar tidak kosong.
Bahan bakar yang tidak mencukupi saat mengoperasikan genset dapat berakibat mesin genset cepat rusak.

9. Periksa bagian distilled water.
Pada bagian battery distilled yang terdapat pada bagian battery harus diisi ulang secara rutin dalam jangka waktu tertentu. Biasanya, pengisian ulang wajib dilakukan sekitar 2 atau 3 tahun sekali. Kinerja genset akan tidak optimal bila hal ini tidak dilakukan.

10. Periksa oli mesin pada genset secara berkala.
Oli mesin pada genset merupakan perlengkapan yang sangat penting untuk diperhatikan. Oleh sebab itu, harus dilakukan pemeriksaan secara berkala untuk memastikan oli genset tidak berkurang atau terisi dalam jumlah yang sesuai dengan pemakaian yang benar. Ganti oli genset Anda jika sudah terlihat hitam (keruh), atau bila oli sudah berkurang dari kadar normalnya. Biasanya, penggantian oli pada mesin genset dilakukan setiap 6 bulan sekali, atau jika kondisi oli sudah tidak normal.

11. Panaskan genset secara rutin.
Sama halnya dengan mesin sepeda motor atau mobil, mesin genset harus dipanaskan secara rutin meski tidak sedang digunakan. Mesin dan perangkat elektronik yang terdapat dalam genset dapat berkurang kinerjanya apabila genset tidak secara rutin dinyalakan. Setidaknya, genset perlu dipanaskan selama 5 sampai 10 menit setiap 3 hari sekali agar sirkulasi pelumasan oli mesin dapat berlangsung dengan optimal.

12. Cek filter solar setiap 300 jam dan lakukan penggantian filter setiap 600 jam

13. Bersihkan kotoran dan debu debu pada radiator genset agar radiator bekerja secara optimal

14. Cek sparepart, apabila ada yang haus harus segera di ganti agar genset awet dan tahan lama

15. Lakukan pemeriksaan distilled water pada battery, pada battery tersedia disttiled yang harus di isi ulang dalam kurun waktu tertentu biasanya 2 tahun

PENGOPERASIAN

  1. Periksa secara umum mesin mesin : baut, belting dan battery
  2. Periksa oli, aair dan solar dalam keadaan cukup
  3. Atur handle gas dalam posisi start
  4. Hidupkan mesin dengan starter atau engkol
  5. Biarkan mesin hidup pada putaran rendah selama +- 2 menit
  6. Posisikan switch voltase dan ampere pada panel listrik ke arah kiri manual
  7. Posisikan MCB pada genset kearah ON
  8. Naikan putaran mesin dengan menarik handle gas kearah kiri dan atur sampai voltase pada panel pada angka 380, mesin genset siap diberi beban
  9. Selama beroperasi perhatikan terus tegangan listrik dan keadaan mesinnya
  10. Setelah selesai digunakan  matikan tombol pompa utama, kembalikan posisi switch panel semula, MCB pada genset posisi OFF dan genset sudah dapat dimatikan perlahan lahan
  11. Jika dalam pengoperasian ada sesuatu yang janggal , ada baiknya mesin di berhentikan dan panggil ahli nya

 

Sekian tips dalam perawatan dan pengoperasian pada genset agar bekerja secara optimal dan tahan lama

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *