WeCreativez WhatsApp Support
Silakan Pilih Tim Support Kami sesuai Kebutuhan Anda, Dengan Senang Hati Kami Melayani Anda.
Hi, how can I help?

Sejarah Nasi Uduk dan Cara Membuatnya

nasi uduk.

Halo, Sahabat Niagakita!

Nasi uduk merupakan salah satu makanan yang cukup eksis di Indonesia. Di beberapa kota besar di Indonesia, nasi uduk sudah menjadi salah satu menu sarapan wajib bagi kalangan anak kos/mahasiswa karena harganya yang murah dan rasanya yang lezat.

Mengutip dari situs Pegi-pegi, Nasi uduk sendiri sebenarnya berasal dari tanah Melayu pada abad 14 hingga 16. Nasi uduk mengalami “migrasi” dari Pulau Sumatera menuju Pulau Jawa, yang kemudian eksis hingga saat ini. Untuk asal usul namanya sendiri, nasi uduk berasal dari bahasa Sunda, yaitu “uduk” yang berarti bercampur atau menyatu. Namun, konon kata “uduk” merujuk pada makna susah, dimana pada zaman dahulu makanan ini cukup susah untuk didapatkan. Pada zaman dahulu memang nasi uduk hanya dijual di gerobak maupun pasar-pasar, berbeda dengan saat ini yang mudah di temui di setiap sudut jalan di kota-kota.

Seperti sebelumnya, telah dijelaskan jika nasi uduk sangat mudah ditemui di kota besar, salah satunya di DKI. Jakarta. Di Jakarta, nasi uduk dapat ditemui mulai dari pedagang pinggir jalan menggunakan gerobak, meja, di kedai, cafe bahkan restoran. Menurut sejarah, nasi uduk pertama kali dijual di Jakarta itu di kawasan Kebon Kacang, yang terletak di kecamatan Tanah Abang, kota Jakarta Pusat. Oleh karena itu, kerap terdapat penjual nasi uduk yang menambahkan kata “Kebon Kacang” pada nama kedai yang menjual nasi yang identik dibungkus dengan daun pisang.

Cara Membuat Nasi Uduk

Berikut adalah salah satu resep dalam membuat nasi uduk, melansir dari situs Detik Food  :

Bahan:
300 gram beras putih
1 lembar daun salam
2 cm lengkuas
200 ml santan, beri 1 sdt garam
400 ml air

Cara membuat:

• Cuci beras hingga bersih lalu tiriskan.
• Masukkan semua bahan-bahan ke dalam panci.
• Masak di atas api sedang hingga air habis dan aduk-aduk sesekali agar tidak lengket.
• Pindahkan ke dalam dandang yang sudah dipanaskan. Kukus hingga matang.
• Sajikan nasi uduk bersama irisan telur dadar, tempe orek, bakwan, bihun goreng dan beri taburan bawang goreng.

Demikian artikel tentang Sejarah Nasi Uduk dan Cara Membuatnya. Untuk Sahabat Niagakita, jangan lupa untuk mengikuti kami di Facebook Niagakita dan mengunjungi website kami untuk mendapatkan artikel-artikel yang menarik setiap harinya. Kami juga menjual berbagai macam alat-alat pertanian seperti genset, traktor, diesel dan sparepart.

Salam, Niagakita!

Referensi : Pegi-pegi & Detik.

Kunjungi Kami di :

Website     : Niagakita     |     Bukalapak   : Niagakita     |     Tokopedia   : Niagakita

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *